Tuesday, 7 April 2015

Ikan Selais Kebanggaan Riau

Ikan Selais: Spesies Kebanggaan Riau

 
ikan selais

Kryptopterus lais
atau biasa dikenal dengan nama Ikan Selais adalah salah satu fauna khas Provinsi Riau. Bahkan Ikan Selais dijadikan sebagai icon Provinsi Riau Sumatera. Ya, tepat di depan Kantor Walikota Pekanbaru di Jalan Jendral Sudirman, Anda akan menjumpai sebuah tugu yang berbentuk Ikan Selais. Tugu tersebut diberi nama Tugu Ikan Selais Tiga Sepadan.
Ikan Selais berbentuk pipih memanjang dengan bentuk kepala menyerupai kerucut. Tubuh ikan Riau ini tanpa sisik dan memiliki dua ‘kumis’ panjang. Selain itu, Ikan Selais memiliki mulut berukuran cukup lebar yang menempel persis di ujung bagian kepala. Makanannya sendiri adalah spesies ikan lainnya dengan ukuran yang jauh lebih kecil.
tugu ikan riauIkan khas Riau ini biasa hidup di perairan tawar. Beberapa sungai seperti Sungai Kampar, Sungai Kuantan, Sungai Rokan, Sungai Inderagiri, dan Sungai Segati menjadi habitat dari Ikan Selais. Tidak hanya di sungai, Ikan Selais juga mampu bertahan hidup di danau. Biasanya, suhu air pada habitat mereka antara 24-26 derajat Celcius.
Ikan Selais merupakan spesies ikan endemik Provinsi Riau Sumatera. Data Fishbase menyebutkan, Indonesia berada di urutan ketiga sebagai negara yang memiliki spesies ikan air tawar terbanyak di dunia, setelah China (urutan kedua) dan Brazil (urutan pertama). Dari data tersebut diketahui bahwa total spesies ikan air tawar di perairan Indonesia adalah 1155 spesies, dan 440 diantaranya adalah spesies endemik ikan air tawar.

 Nilai Ekonomis


Ikan Selais memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi. Uniknya, di Provinsi Riau Ikan Selais lebih popular sebagai wisata masakan. Penikmat olahan ikan ini sangat tinggi jumlahnya, sehingga jumlah suplai Ikan Selais untuk para konsumen harus terus dijaga. Anda akan banyak menjumpai Ikan Selais yang diolah secara asapan. Apalagi, jika dijadikan menu masakan dengan tambahan bumbu-bumbu yang akan menjadikannya semakin lezat. Masakan ikan ini merupakan salah satu kuliner khas Riau. Anda jangan heran jika harganya di pasaran cukup tinggi, yaitu Rp. 170.000,- setiap kilogramnya untuk Ikan Selais asapan dan Rp. 60.000,- untuk Ikan Selais segar.
Masakan khas riau
Penikmat masakan Ikan Selais ini tidak hanya dari sekitar Sumatra, para pendatang pun semangat berburu ikan ini untuk dijadikan santapan ataupun oleh-oleh bagi kerabat di tempat asal mereka. Tidak hanya di dalam negeri, Ikan Selais asapan bahkan diekspor ke negara tetangga seperti Malaysia.
Akan tetapi jika tidak untuk dimasak, sebagian penduduk juga memilih spesies ikan Riau ini untuk dipelihara dalam aquarium. Bentuknya yang menarik memberikan kepuasan tersendiri bagi para penggemar ikan aquarium untuk memeliharanya. Hanya saja, perbandingan Ikan Selais yang diolah masih lebih tinggi angkanya daripada untuk pemeliharaan di aquarium.
Namun sayangnya, limbah rumah tangga dan limbah pabrik yang ada sangat mengganggu ekosistem ikan Riau yang berwarna hijau keabu-abuan ini. Ditambah lagi penangkapannya oleh para nelayan dalam rangka pemenuhan permintaan konsumen yang dilakukan terus menerus, berdampak pada jumlah ketersediaan Ikan Selais yang menjadi tidak seimbang. Sehingga akhirnya, banyak nelayan yang mencoba mencari peruntungan dengan mengembang-biakkan sendiri ikan ini.
Categories:

0 komentar:

Post a Comment